Indonesia kaya akan ragam budaya hingga alamnya. Setiap jengkal wilayah selalu memiliki kekhasan keindahan masing-masing. Tak terkecuali dengan Propinsi Sumatra Utara. Danau Toba dengan pesona Pulau Samosir di tengahnya pun menjadi magnet utama wisata di propinsi ini. Guna mendongkrak pariwisata di pulau tersebut, agenda tahunan pun digelar. Bertajuk Horas Samosir Festival, acara yang digelar selama 8 bulan itu berlangsung sejak 7 Maret hingga 29 Desember 2019.
Namun acara tersebut sudah lebih dulu dibuka sejak 27 Februari lalu bertepatan dengan puncak perayaan hari jadi ke-15 Kabupaten Samosir di Komples Perkantoran Bupati, Panguruan. Pada hari itu juga, Wakul Gubernur Sumatra Utara, Musa Rejeksha, melakukan peluncuran kalender pariwisata untuk acara akbar tersebut. Kalender itu meliputi acara Toba AUDAX (7-11 Maret 2019), Sigale-gale Carnival (31 Mei 2019), Festival Gondang Naposo (8-9 Juni 2019), Horja Bius (5-6 Juli 2019), Samosir Music International (24 Agustus 2019), Samosir Lake Toba Ultra Marathon (20-21 September 2019), Lake Toba Film Festival (15-16 November 2019), dan Christmas Season (28-29 Desember 2019).
Acara tersebut terbagi dalam beberapa kategori, mulai dari yang bercorak budaya, pariwisata hingga musik internasional. Adapun acara internasional yang siap digelar dalam perhelatan pariwisata tersebut antara lain, Samosir Music International Festival, Gran Fondo New York (GNFY) Championship Asia, dan Samosir Lake Toba Ultra Marathon.
Satu hal yang unik dan menarik dari festival itu adalah Festival Gondang Naposo yang merupakan ajang pencarian jodoh bagi muda mudi yang sudah mendapat restu orang tua. Tentu saja, masih banyak acara lain yang lebih menarik untuk disaksikan. (y)
Tag: Melihat Pesona Tanah Batak Melalui Horas Samosir Fiesta 2019, Horas Samosir Fiesta, Horas, Danau Toba, Tanah Batak, Pulau Samosir.